Ibrahim, Donatur Cilik Kembali Salurkan Bantuan Kemanusiaan Tahap-2 Melalui Macan Asia

ACEH BARAT – LIPUTAN ONE | Kepedulian terhadap sesama kembali diperlihatkan oleh Ibrahim, donatur cilik asal Meulaboh, yang untuk kedua kalinya menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi korban pasca bencana banjir dan longsor di Aceh Barat. 

Aksi mulia itu dilakukan dengan menyerahkan paket sembako ke Posko Relawan Donasi Bencana Alam DPC Macan Asia Indonesia., yang berlokasi di Jalan Imam Bonjol, Dusun TM. Arif, Gampong Suak Raya, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat. Senin,8/12/25.

Bantuan kemanusiaan dari seorang bocah dermawan cilik ini diterima langsung oleh Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Macan Asia Indonesia Aceh Barat, H. Ramli Ms, disaksikan Ketua Posko, M. Amin, Dewan Pengawas Macan Asia Indonesia, Daeng, serta sejumlah relawan Macan Asia Indonesia.

H. Ramli Ms, menyampaikan rasa haru dan kagum atas ketulusan hati bocah SD Negeri 19 meulaboh, Ibrahim,  yang kembali hadir memberikan dukungan moral dan materi bagi warga terdampak bencana.

" Kami sangat kagum kepada Ibrahim, donatur cilik yang hatinya begitu besar. Ini sudah kedua kalinya ia datang membawa bantuan berupa sembako untuk korban bencana. Sikap seperti ini patut menjadi teladan bagi generasi muda lainnya,” ujar Ramli Ms, saat menerima bantuan di Posko Macan Asia.

lebih lanjut Mantan Bupati Aceh Barat Periode 2007–2012 dan 2017–2022, yang turut memantau jalannya distribusi bantuan, menyampaikan bahwa bantuan tahap pertama dan kedua kini telah tersalurkan kepada masyarakat di sejumlah kecamatan terdampak.

" Tahap Pertama Paket sembako dan uang tunai telah kami salurkan di 3 (tiga) Kecamatan, meliputi 10 Gampong, yakni  Kecamatan Woyla Induk, meliputi, Desa Cot Keumeude, Desa Jawa, Desa Pasie Birah, Desa Panton dan Desa Napai," ungkap Ramli Ms.

Selanjutnya Kecamatan Woyla Barat, meliputi dua desa masing- masing, Desa Peuleukung dan  Desa Pasie Jeut, selanjutnya,  Kecamatan Arongan Lambalek meliputi, Desa Keub, Desa Balok, dan Desa Kuta Teungoh.

Pendistribusian bantuan tahap kedua lanjutnya, menyasar lokasi yang mengalami bencana besar lainnya, masing - masing yakni Kecamatan Bubon, yang mana di lokasi ini kata Ramli, sejumlah anggota keluarga menjadi korban kebakaran dan Kecamatan Sungai Mas, Desa Kajeung- Lokasi bencana banjir

H. Ramli Ms, juga menambahkan,  bahwa penyaluran bantuan tahap ketiga, segera dilaksanakan dengan fokus pada titik-titik yang belum tersentuh bantuan dan kepada Masyarakat yang ingin memberikan Bantuan /Donasi dapat menyalurkannya Langsung ke Posko Macan Asia Indonesia Atau dapat juga menyalurkan langsung ke Dompet Donasi  Resmi berikut: 

Rekening Donasi: 

BSI: 9821047510.

A.N, Evi Juwinda.

(Bendahara DPC MAI)

" Tim  Posko Macan Asia tengah melakukan pemetaan lokasi agar penyaluran lebih merata dan tepat sasaran," Tutup Ramli Ms

Para relawan yang menyaksikan penyerahan bantuan tersebut turut memberikan apresiasi atas kepedulian sang bocah.

Donatur Cilik Gunakan Uang Penghargaan untuk Kemanusiaan

Sementara itu, Ibrahim, sang donatur cilik asal Desa Seuneubok, saat dijumpai LIPUTAN ONE, menceritakan bahwa bantuan kemanusiaan tahap pertama yang ia salurkan sebelumnya berasal dari uang celengan yang ia pecahkan beberapa waktu lalu. Tabungan itulah yang pertama kali ia donasikan untuk membantu korban banjir di Aceh Barat.

Bantuan Pasca bencana tahap  dua hari ini sama seperti sebelumnya, yaitu kebutuhan bahan pokok,  beras, minyak goreng, dan mie instan. "Ibrahim menjelaskan, bahwa dana pembelian sembako tersebut berasal dari uang penghargaan ia terima - dari orang nomor satu di bumi Teuku Umar, yang oleh masyarakat disebut sebagai “uang pengganti celengan”- usai ia viral karena ketulusannya membantu korban bencana. Uang penghargaan dari Bupati dan Wakil Bupati Aceh Barat itu diketahui berjumlah hampir dua juta rupiah.

Namun, alih-alih memasukkan kembali uang itu ke celengannya atau digunakan untuk keperluan pribadi, bocah berusia 10 tahun ini justru memilih jalan yang berbeda.

" Uang itu saya pakai untuk beli sembako lagi, biar bisa bantu orang-orang yang kena banjir,” ujar Ibrahim dengan polos namun penuh ketulusan.

Sembako yang ia beli kemudian disalurkan kembali melalui Posko Relawan Penanganan Pasca Bencana Macan Asia Indonesia (MAI) di Aceh Barat, tempat ia sebelumnya juga menyerahkan bantuan pada tahap pertama. 

Keputusan Ibrahim ini membuat para relawan dan masyarakat semakin terharu, melihat ketulusan seorang anak kecil yang terus konsisten membantu korban bencana tanpa pamrih.

Ibrahim Sampaikan Permohonan Maaf kepada Bupati dan Wakil Bupati 

Di balik aksi mulianya itu, Ibrahim juga menyampaikan permohonan maaf kepada Bupati dan Wakil Bupati Aceh Barat. Ia merasa perlu meminta maaf karena uang penghargaan yang diberikan kepada dirinya sebagai bentuk apresiasi-yang disebut sebagai pengganti uang celengan yang ia pecahkan, tidak ia gunakan sebagaimana yang mungkin diharapkan.

" Saya minta maaf kepada Bapak Bupati dan Bapak Wakil Bupati. Uang yang bapak kasih, saya sumbangkan lagi untuk korban banjir. Saya cuma ingin bantu orang-orang pak,” ucap Ibrahim dengan nada tulus.

Meski demikian, keputusan bocah kecil itu justru semakin menuai apresiasi dan rasa haru dari para relawan serta masyarakat. Tindakannya mencerminkan kepedulian yang lahir dari hati paling jernih, menunjukkan bahwa nilai kemanusiaan dapat tumbuh dari siapa saja, bahkan dari seorang anak seusianya.

Sementara di hari yang sama, Dewan Pengawas Macan Asia Indonesia, Daeng, didampingi ketua Posko Macan Asia, M.Amin, Kepada Media ini juga menyampaikan, bahwa bentuk bantuan atau donasi yang disalurkan bukan saja hanya sekadar sembako. Bantuan juga berupa uang tunai sebagai santunan kepada anak yatim, para janda, dan kaum duafa.

" Kami ingin memastikan bahwa seluruh lapisan masyarakat terdampak bencana mendapatkan perhatian,” ujar Daeng.

Di tengah masa pemulihan pasca bencana, bantuan sembako dari sang donatur cilik menjadi dukungan tambahan bagi posko dalam mendistribusikan kebutuhan kepada masyarakat yang terdampak.

Aksi kepedulian Ibrahim, menjadi bukti bahwa rasa empati dan solidaritas dapat tumbuh dari siapa saja, tanpa memandang usia. 

Macan Asia Indonesia Aceh Barat   berkomitmen dan memastikan bahwa seluruh bantuan yang diterima akan segera disalurkan kepada warga yang membutuhkan.

Dedy Surya