LIPUTAN ONE

test banner SELAMAT DATANG DI WEBSITE "LIPUTAN ONE"

Dituduh Menipu, Ketua Satgasus Swasembada Pangan Aceh Angkat Bicara


MEULABOH – LIPUTANONE | Ketua Umum Satgassus Swasembada Pangan Provinsi Aceh, Hasbi, ST, angkat bicara terkait beredarnya rumor dan tudingan di media sosial serta grup WhatsApp yang menyebut dirinya diduga melakukan tindak pidana penipuan terhadap salah seorang ulama di Aceh.sabtu,21/6/25.

Dalam pernyataan resminya, di Meulaboh, Hasbi dengan tegas menyatakan, seluruh tuduhan tersebut dan menyebutnya sebagai bentuk pencemaran nama baik serta fitnah yang tidak berdasar.

Diketahui, Keberadaan Hasbi  Bersama Tim SATGASUS di Meulaboh dalam rangka melakukan Sindak di sejumlah kabupaten terkait masalah harga pupuk, termasuk di Kabupaten Aceh Barat.

"Kita hidup di negara hukum, maka sudah seharusnya kita menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah dan menghormati setiap proses hukum yang berlaku," ujar Hasbi santai.

Hasbi mengaku telah melakukan komunikasi langsung dengan pihak Kepolisian Daerah (Polda) Aceh, khususnya dengan Kasubdit Siber, terkait penyebaran informasi hoaks yang menyerangnya secara pribadi dan mencoreng reputasinya sebagai tokoh yang aktif dalam program swasembada pangan di Aceh.

"Secara pribadi saya sudah berkomunikasi dengan Kasubdit Siber Polda Aceh terkait berita hoaks yang memuat tuduhan terhadap saya. Saat ini, laporan tersebut sedang dipelajari oleh pihak berwenang. Jadi mari kita sama-sama menghormati proses hukum yang sedang berjalan," ujarnya.

Hasbi juga menegaskan bahwa dirinya memiliki bukti-bukti yang kuat untuk membantah semua tudingan yang dialamatkan kepadanya. 

Ia berkomitmen akan menjelaskan duduk perkara yang sebenarnya secara terbuka dalam konferensi pers yang rencananya akan digelar pada hari Senin mendatang.

"Saya bisa buktikan bahwa semua tuduhan itu tidak benar. Insyaallah pada hari Senin saya akan menjelaskan semuanya secara rinci dalam konferensi pers. Sekali lagi saya tegaskan, itu adalah fitnah terhadap diri saya," ucap Hasbi menutup pernyataannya.

Hasbi meminta kepada seluruh masyarakat, khususnya warga Aceh, agar tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum terverifikasi kebenarannya. Ia juga mengajak seluruh pihak untuk lebih bijak dalam menyikapi informasi di era digital ini.



(Dedy Surya)





Posting Komentar

0 Komentar