Bupati Kepulauan mentawai, Rinto Wardana Resmi Lantik Pegawai Pemerintah P3K Paru Waktu Sebanyak 1973 Orang

 


LIPUTANONE.CO.ID - Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu adalah pegawai aparatur sipil negara (ASN)  yang diangkat berdasarkan perjanjian kerja secara paruh waktu dan diberikan upah,sesuai dengan ketersediaan anggaran instansi pemerintah kabupaten Kepulauan Mentawai. 


PPPK Paruh Waktu menjadi nomenklatur yang memberikan ruang bagi instansi pemerintah pusat maupun daerah yang memiliki keterbatasan dalam belanja pegawai,namun harus memenuhi kebutuhan ASN untuk mendukung demi  kelancaran pelayanan kepada masyarakat tentunya.


Pelantikan  tersebut sebanyak 1973 orang Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu dilingkungan pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai, resmi di lantik Bupati Mentawai, Rinto Wardana di halaman kantor bupati, Senin (22/12/2025).


Pelantikan P3KPW ini jumlah yang diusulkan BKPSDM Mentawai sebanyak 1980, namun dalam proses ada 10 orang yang tidak diusulkan dengan berbagai kriterie dengan berbagai kriteria, sementara pada saat penetapan NI PPPK Paruh waktu ada 4 orang tidak memenuhi syarat dan 3 orang status Berkas Tidak Sesuai (BTS).


"Dari 1980 yang di usulkan hanya 1973 orang yang bisa di lantik menjadi PPPK Paruh waktu" sebut kepala BKPSDM mentawai, Dominikus Saleleubaja dalam laporannya itu. 


Bupati Mentawai, Rinto Wardana dalam arahannya menuturkan, pelantikan yang di lakukan ini membutuhkan proses, pertimbangan dan juga perjuangan,sehingga sampai saat ini bisa semua pegawai pemerintah P3KPW bisa terlaksana pelantikan nya. 

 

Jadi, PPPK Paruh waktu yang barusan di lantik harus mampu menjalankan amanah sesuai dengan sumpah dan janji sesuai di ucapkan Jika sumpah dan janji tidak patuhi pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai akan berikan Sangsi nantinya"


Menurut Rinto pelantikan ini perdana dan terbanyak selama proses pengangkatan P3PK di lingkungan pemerintah kabupaten Kepulauan Mentawai dengan sebanyak 1973 Orang. 


Jalankan amanah ini dengan baik dan terus bekerjasama dengan pegawai lainnya dalam mendukung program Pemkab Mentawai, karena menurutnya PPPK ini lebih maksimal bekerja, tuturnya.


"Saya berharap PPPK Paruh waktu ini jadi andalan kita dalam bekerja di manapun bertugas, meski begitu saya tetap melakukan monitor terhadap kinerja yang di laksanakan berlaku kepada seluruh pegawai pemerintah Kabupaten Mentawai tegasnya.


Dia menjelaskan, pelantikan yang di lakukan ini perjuangannya tidak gampang, banyak yang menjadi pertimbangan agar tidak rumahkan serta tidak terjadi kesenjangan terhadap nasib para P3KPW


Lebih jauh dia mengatakan, untuk menambah intensif PPPK paruh waktu, tentu perlu mendorong PAD lebih meningkat, meski begitu tetap dituntut ketulusan dalam menjalankan tugas.


iya juga menekan kepada seluruh PPPK Paruh waktu agar  tetap maksimal dalam melaksanakan tugasnya semaksimal mungkin, meski kesejahteraan belum sesuai dengan harapan, namun di butuhkan kesabaran dan kesetiaan dalam pengabdian, ada proses untuk meningkatkan intensif PPPK Paruh waktu. Tutup nya. 

(Robi)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pelayanan Puskesmas woyla Induk buruk Abaikan Keselamatan Pasien

Mutasi dan Rotasi Pejabat di Aceh Barat: Ratusan ASN Pindah Jabatan (Berikut Data Lengkap)

Pelaku Pembunuhan warga Ujong Baroh Diketahui Identitasnya